Berawal dari besarnya social asset yang dimiliki Kota Surabaya yaitu SDM Warga Surabaya yang sudah teredukasi dengan program berbasis komunitas seperti MDS, SGC, SSC. Yang mana keberlanjutannya selalu harus didorong oleh pemerintah kota dan pemangku kepentingan dengan memperhatikan isu-isu terkini seperti kelangkaan pangan pada masa pandemic serta keterbatasan lahan yang ada untuk budidaya pertanian, perikanan dan peternakan. Atas dasar latar belakang tersebut dibutuhkan solusi pemecahannya DKPP melalui Bidang Pertanian, Bidang Perikanan, dan Bidang Peternakan merancang program pemberdayaan masyarakat berbasis komunitas yaitu KASUR BOYO (Kampung Sayur Suroboyo) dan Urban Farming meliputi (Sektor Pertanian, Sektor Perikanan, Sektor Peternakan). Dengan adanya program dimaksud DKPP membentuk Tim yang terdiri dari Motivator, Tim Teknis (sesuai dengan latar belakang Pendidikan bidang pertanian, perikanan dan peternakan) dan PPL.